Tajwid surat Al Baqarah ayat 6-10
Surat Al-Baqarah merupakan surat terpanjang dalam Al-Qur'an dan mengandung banyak pelajaran penting bagi umat Islam. Setiap ayatnya menyimpan makna mendalam dan petunjuk yang menuntun manusia menuju jalan kebenaran.
Pada ayat 6 hingga 10, Allah menggambarkan kondisi orang-orang yang ingkar, serta akibat dari kekafiran dan kemunafikan mereka. Untuk memahami pesan Ilahi ini secara lebih tepat, diperlukan pembacaan yang benar sesuai kaidah tajwid.
Dalam artikel ini, kita akan mengulas tajwid dari ayat 6 sampai 10 Surat Al-Baqarah agar kita dapat membaca dan menghayati firman Allah dengan baik dan benar.
Bacaan surat Al Baqarah ayat 6-10
اَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
اِنَّ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا سَوَاۤءٌ عَلَيْهِمْ ءَاَنْذَرْتَهُمْ اَمْ لَمْ تُنْذِرْهُمْ لَا يُؤْمِنُوْنَ (٦)
خَتَمَ اللّٰهُ عَلٰى قُلُوْبِهِمْ وَعَلٰى سَمْعِهِمْ ۗ وَعَلٰٓى اَبْصَارِهِمْ غِشَاوَةٌ وَّلَهُمْ عَذَابٌ عَظِيْمٌ (٧)
وَمِنَ النَّاسِ مَنْ يَّقُوْلُ اٰمَنَّا بِاللّٰهِ وَبِالْيَوْمِ الْاٰخِرِ وَمَا هُمْ بِمُؤْمِنِيْنَۘ (٨)
بيُخٰدِعُوْنَ اللّٰهَ وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْاۚ وَمَا يَخْدَعُوْنَ اِلَّآ اَنْفُسَهُمْ وَمَا يَشْعُرُوْنَۗ (٩)
فِيْ قُلُوْبِهِمْ مَّرَضٌۙ فَزَادَهُمُ اللّٰهُ مَرَضًاۚ وَلَهُمْ عَذَابٌ اَلِيْمٌۢ ەۙ بِمَا كَانُوْا يَكْذِبُوْنَ (١٠)
Tajwid surat Al Baqarah ayat 6
اِنَّ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا
Tajwid pada kata diatas adalah:
- Gunnah, sebab huruf nun ditasydid.
- Mad tobi'i, sebab huruf ya sukun setelah kasrah, dibaca dengan panjang 1 alif (2 harakat).
- Mad tobi'i, sebab huruf wawu sukun setelah dommah.
سَوَاۤءٌ عَلَيْهِمْ
Tajwid pada kata diatas adalah:
- Mad wajib muttasil, sebab mad tobi'i bertemu hamzah dalam 1 kata, lalu dibaca dengan panjang 5 harakat.
- Idzhar halqi, sebab tanwin dommah bertemu huruf 'ain.
- Huruf lin, sebab huruf ya sukun setelah fathah.
ءَاَنْذَرْتَهُمْ
Tajwid pada kata diatas adalah Ikhfa ausat, sebab nun sukun bertemu huruf dzal.
اَمْ لَمْ تُنْذِرْهُمْ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Tajwid pada kata diatas adalah:
- Idzhar syafawi, sebab mim sukun bertemu huruf lam dan ta.
- Ikhfa ausat, sebab nun sukun bertemu huruf dzal.
- Idzhar syafawi, sebab mim sukun bertemu huruf lam.
- Mad tobi'i, sebab huruf alif sukun setelah fathah.
- Mad ariddissukun, sebab mad tobi'i, yaitu huruf wawu sukun setelah dlommah menghadapi huruf hidup, lalu bacaannya waqaf (berhenti), panjang mad ariddissukun yaitu antara 2-6 harakat.
Tajwid surat Al Baqarah ayat 7
خَتَمَ اللّٰهُ
Tajwid pada kata diatas adalah Tafkhim, sebab Lam Jalalah didahului oleh fathah, lalu dibaca dengan panjang 1 alif.
عَلٰى قُلُوْبِهِمْ
Tajwid pada kata diatas adalah:
- Mad asli/mad tobi'i, sebab ada fathah berdiri diatas huruf lam.
- Mad tobi'i, sebab huruf wawu sukun setelah dlommah.
وَعَلٰى سَمْعِهِمْۗ
Tajwid pada kata diatas adalah:
- Mad asli/mad tobi'i, sebab ada fathah berdiri diatas huruf lam.
- Idzhar syafawi, sebab mim sukun bertemu huruf 'ain.
وَعَلٰٓى اَبْصَارِهِمْ
Tajwid pada kata diatas adalah:
- Mad jaiz munfasil, sebab mad asli bertemu hamzah pada lain kata, panjang mad jaiz munfasil antara 2-5 harakat.
- Qolqolah sugro, sebab huruf qolqolah yaitu ba sukun asli.
- Mad tobi'i, sebab huruf alif sukun setelah fathah.
- Huruf ra dibaca tarqiq(tipis), sebab berharakat kasrah.
غِشَاوَةٌ وَّلَهُمْ عَذَابٌ عَظِيْمٌ
Tajwid pada kata diatas adalah:
- Mad tobi'i, sebab huruf alif sukun setelah fathah.
- Idgom bigunnah, sebab tanwin dommah bertemu huruf wawu. Lalu bacannya didengungkan.
- Idzhar syafawi, sebab mim sukun bertemu huruf 'ain.
- Mad tobi'i, sebab huruf alif sukun setelah fathah.
- Idzhar halqi, sebab tanwin dommah bertemu huruf 'ain.
- Mad aridl lissukun, sebab mad tobi'i menghadapi huruf hidup, lalu dibaca waqaf atau berhenti.
Tajwid surat Al Baqarah ayat 8
وَمِنَ النَّاسِ
Tajwid pada kata diatas adalah:
- Alif lam syamsiyah, sebab alif lam bertemu huruf syamsiyah yaitu nun, cirinya ada tanda tasydid.
- Gunnah, sebab huruf nun ditasydid.
- Mad tobi'i, sebab huruf alif sukun setelah fathah.
مَنْ يَّقُوْلُ
Tajwid pada kata diatas adalah:
- Idgom bigunnah, sebab nun sukun bertemu huruf ya.
- Mad tobi'i, sebab huruf wawu sukun setelah dommah.
اٰمَنَّا بِاللّٰهِ
Tajwid pada kata diatas adalah:
- Mad badal, sebab berkumpulnya hamzah dan huruf mad dalam 1 kata. Panjangnya adalah 1 alif.
- Gunnah, sebab huruf nun ditasydid.
- Mad tobi'i, sebab huruf alif sukun setelah fathah.
- Tarqiq (tipis), sebab Lam Jalalah didahului kasrah, lalu dibaca panjang 1 alif.
وَبِالْيَوْمِ الْاٰخِرِ
Tajwid pada kata diatas adalah:
- Alif lam qomariyah, sebab alif lam bertemu huruf qomariyah yaitu ya, cirinya ada tanda sukun.
- Huruf lin, sebab huruf wawu sukun setelah fathah.
- Alif lam qomariyah, sebab alif lam bertemu huruf qomariyah yaitu hamzah.
- Mad badal, sebab berkumpulnya hamzah dan huruf mad dalam 1 kata.
- Huruf ra dibaca tarqiq(tipis), sebab berharakat kasrah.
وَمَا هُمْ بِمُؤْمِنِيْنَۘ
Tajwid pada kata diatas adalah:
- Mad tobi'i, sebab huruf alif sukun setelah fathah.
- Ikhfa syafawi, sebab mim sukun bertemu huruf ba. Lalu bacaannya didengungkan.
- Mad aridl lissukun, sebab mad tobi'i menghadapi huruf hidup, lalu dibaca waqaf atau berhenti.
Tajwid surat Al Baqarah ayat 9
بيُخٰدِعُوْنَ اللّٰهَ
Tajwid pada kata diatas adalah:
- Mad asli/mad tobi'i, sebab ada fathah berdiri diatas huruf kha.
- Mad tobi'i, sebab huruf wawu sukun setelah dommah.
- Tafkhim, sebab Lam Jalalah didahului oleh fathah.
وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْاۚ
Tajwid pada kata diatas adalah:
- Mad tobi'i, sebab huruf ya sukun setelah kasrah.
- Mad badal, sebab berkumpulnya hamzah dan huruf mad dalam 1 kata.
- Mad tobi'i, sebab huruf wawu sukun setelah dommah.
وَمَا يَخْدَعُوْنَ
Tajwid pada kata diatas adalah Mad tobi'i, sebab huruf alif sukun setelah fathah dan huruf wawu sukun setelah dommah.
اِلَّآ اَنْفُسَهُمْ وَمَا يَشْعُرُوْنَۗ
Tajwid pada kata diatas adalah:
- Mad jaiz munfasil, sebab mad asli bertemu hamzah pada lain kata.
- Ikhfa ausat, sebab nun sukun bertemu huruf fa.
- Idzhar syafawi, sebab mim sukun bertemu huruf wawu.
- Mad tobi'i, sebab huruf alif sukun setelah fathah.
- Mad aridl lissukun, sebab mad tobi'i menghadapi huruf hidup, lalu dibaca waqaf atau berhenti.
Tajwid surat Al Baqarah ayat 10
فِيْ قُلُوْبِهِمْ مَّرَضٌۙ فَزَادَهُمُ اللّٰهُ
Tajwid pada kalimat diatas adalah:
- Mad tobi'i, sebab huruf ya sukun setelah kasrah dan huruf wawu sukun setelah dommah.
- Idgom mimi, sebab mim sukun bertemu huruf mim.
- Huruf ra dibaca tafkhim (tebal), sebab berharakat fathah.
- Ikhfa ausat, sebab tanwin dommah bertemu huruf fa.
- Mad tobi'i, sebab huruf alif sukun setelah fathah.
- Tafkhim, sebab Lam Jalalah didahului oleh dommah.
مَرَضًاۚ
Tajwid pada kata diatas adalah:
- Huruf ra dibaca tafkhim (tebal), sebab berharakat fathah.
- Mad iwad (bila dibaca waqaf), sebab huruf alif didahului tanwin fathah, lalu dibaca waqaf. Panjangnya adalah 1 alif.
وَلَهُمْ عَذَابٌ اَلِيْمٌۢ ەۙ بِمَا كَانُوْا يَكْذِبُوْنَ
Tajwid pada kata diatas adalah:
- Idzhar syafawi, sebab mim sukun bertemu huruf 'ain.
- Mad tobi'i, sebab huruf alif sukun setelah fathah.
- Idzhar halqi, sebab tanwin dommah bertemu huruf hamzah.
- Mad tobi'i, sebab huruf ya sukun setelah kasrah.
- Iqlab, sebab tanwin dommah bertemu huruf ba. Bunyi bacaan tanwin diganti menjadi bunyi mim.
- Mad tobi'i, sebab huruf alif sukun setelah fathah dan huruf wawu sukun setelah dommah.
- Mad aridl lissukun, sebab mad tobi'i menghadapi huruf hidup, lalu dibaca waqaf atau berhenti.
Penutup
Demikianlah pembahasan tajwid pada Surat Al-Baqarah ayat 6 hingga 10.
Dengan memahami kaidah-kaidah tajwid dalam ayat-ayat ini, kita tidak hanya memperbaiki cara membaca Al-Qur’an, tetapi juga lebih mendekatkan diri pada makna dan pesan yang terkandung di dalamnya.
Semoga penjelasan ini dapat membantu kita semua untuk membaca Al-Qur’an dengan lebih fasih, tartil, dan penuh penghayatan.
Teruslah belajar dan mengamalkan ilmu tajwid agar bacaan kita semakin baik dan mendatangkan keberkahan.
